Pahit Saat Mengenangmu
*)
Perasaan itu ada di hati kita
Dan kita saling mengerti itu
Tapi mengapa kau tak berani
Memperjuangkannya untukku
**)
Liku jalan takkan pernah ada habisnya
Bila kau tak berani melangkahinya
Lihatlah diriku masih di sini
Menunggu raguku tuk melepaskanmu
=>
Hanya dirimu yang tahu alasanmu tuk hentikan rasa ini
Tapi diriku dan sahabatku menyalahkan sikapmu ini
Kau bagai seorang yang tak mencintaiku
Tak beranikah kau langkahi s’mua
Demi hatiku yang terus bergumam
“Dalam hatiku aku masih menunggumu”
—…
Percayalah hatiku masih terus memikirkanmu
Walau terasa pahit saat mengenangmu
.
30 Mei 2009 9:45
